Ancol, Masuknya Non Tunai

Kaget juga, setelah sekian lama tidak jalan-jalan ke ancol. Minggu kemarin anak-anak membujuk untuk pergi jalan-jalan. Saya sebenarnya belum berani untuk bepergian ke tempat yang ramai, masih paranoid dengan Covid-19. Setelah berdiskusi dengan anak dan istri. akhirnya diputuskan ke Ancol alasannya karena berada di ruang terbuka. Namun harus  tetap menjaga protokol kesehatan (pakai masker, jaga jarak dan cuci tangan). Dari bogor langsung menggunakan toll BORR lanjut  tol Jagorawi keluar di pintu keluar tol ancol. Waktu tempuh hanya 1 jam an dengan kecepatan 80 km/jam. Pelan-pelan asal sampai

Pas akan masuk ke ancol ada pengumuman di pintu masuk bahwa untuk tiket masuk tidak lagi menerima pembayaran tunai. Pengunjung diminta mengakses www.ancol.com untuk membeli tiket masuk. Namun karena belum terbiasa dengan web tsb, kami menggunakan traveloka untuk pembelian tiketnya (bukan promosi ya) dulu sering dipakai buat beli tiket kereta dan pesawat (sebelum covid-19). Setelah menunggu hampir 10 menit an, pembelian tiket masuknya. Kami memperoleh tiket yang dikirim via email. Tiket tersebut yang akan di scan oleh petugas pada pintu masuk ancol. Sedangkan untuk tiket parkir kendaraan masih dilayani secara non tunai. 

Karena waktu sudah dhuhur kami langsung menuju Masjid Baiturrahman yang berada di dalam ancol untuk menunaikan shalat dhuhur. Setelah selesai lanjut mencari tempat yang tidak terlalu ramai, kami putuskan ke Danau Ancol. Di sekitar nya sudah disediakan banyak sarana permainan untuk anak-anak.  Setelah anak-anak puas bermain di sekitar danau ancol. Kami lanjutkan ke Pantai Carnaval. Tapi karena ramai, kami tidak jadi, lanjut kembali ke Bogor

Postingan populer dari blog ini

SMK SMAKBO baru

Durian Kabupaten Purworejo

Parkir Kendaraan Bermotor di Stasiun Bogor