Stasiun-stasiun Kereta Api di Kabupaten Purworejo

Kabupaten Purworejo memiliki beberapa stasiun kereta api, baik yang masih aktif maupun yang sudah tidak beroperasi. Berikut adalah daftar stasiun-stasiun tersebut:

Stasiun Aktif:

  1. Stasiun Kutoarjo: Merupakan stasiun kereta api kelas besar tipe A yang terletak di Semawung Daleman, Kutoarjo. Stasiun ini dibuka pada 20 Juli 1887 dan menjadi stasiun terbesar di Kabupaten Purworejo.

  2. Stasiun Wojo: Terletak di Desa Dadirejo, Kecamatan Bagelen. Stasiun ini menyediakan layanan transportasi, termasuk akses menuju Bandara Internasional Yogyakarta (YIA) melalui shuttle bus sebelum adanya Stasiun Bandara YIA. 

Stasiun Non-Aktif:

  1. Stasiun Purworejo: Terletak di Jalan Mayjend Sutoyo, Kecamatan Purworejo. Stasiun ini dibangun pada tahun 1901 oleh perusahaan kereta api Staats Spoorwegen (SS) dan telah non-aktif sejak 2010. Namun, terdapat rencana untuk mengaktifkannya kembali. Disamping bekas terminal bus lama. 

  2. Stasiun Karangjati: Terletak di Desa Karangjati, Kecamatan Purwodadi. Stasiun ini berada di jalur Yogyakarta–Kutoarjo dan saat ini sudah tidak beroperasi.

  3. Stasiun Sendangsari: Berada di Desa Sendangsari, Kecamatan Purwodadi. Meskipun jalurnya masih dilalui kereta api, stasiun ini sudah tidak aktif.

  4. Stasiun Muntilan: Salah satu stasiun yang juga sudah non-aktif di Kabupaten Purworejo. Berada di pendeng kidul, tabung Anom, banyuurip,Purworejo.

  5. Stasiun Butuh: Berada di Kecamatan Butuh, stasiun ini melayani perjalanan kereta api di jalur selatan Pulau Jawa.

Perlu dicatat bahwa beberapa stasiun non-aktif tersebut masih dilalui oleh kereta api, meskipun tidak melayani pemberhentian penumpang.

Postingan populer dari blog ini

SMK SMAKBO baru

Durian Kabupaten Purworejo

Parkir Kendaraan Bermotor di Stasiun Bogor