Ketemu Idola

Sudah lama ingin berfoto bersama, tapi belum pernah kesampaian hingga saat ini. Kenapa sampai segitunya, ya karena mengagumi tulisan-tulisannya. 

Malah yang kesampaian foto, anaknya. Bapaknya entah kapan. 

Padahal saya yang sangat mengidolakan beliau, tapi malah anak saya yang sudah bisa ketemu dan foto bareng. Bagaimana saya tidak jealous, hehehe... 

Saya mengikuti tulisan beliau sudah cukup lama, di laman beliau, disway. 

Tulisan beliau, sederhana dan mudah dicerna. Seperti orang yang lagi dibacakan dongeng atau cerita. Mengalir seolah-olah kita ada di dalamnya. Kalau cerita tempat atau lokasi, seolah-olah kita ikut serta disana. 

Sampai suatu ketika ditanya anak. 

Pak, tahu mantan menteri BUMN yang dulu. Besok mau ada gathering dengan beliau. 

Malam-malam menanyakan mengenai mantan menteri BUMN. 

Akhirnya, saya pun mulai memilah milah, siapa menteri yang akan kesana. Mencoba dengan hanya bisa menebak, orang yang sering ke china dan fasih bahasa china, siapa lagi. Kalau bukan beliau. 

Dikirim lah foto sama anak saya, foto berdua dengan beliau. Di Fuqing, Provinsi Fujian, China. 

Saya bilang, yang di Indonesia saja belum tentu bisa foto berdua, ini malah yang lagi belajar jauh dapat berfoto. 

Rejeki anak sholehah, katanya. 

Foto ini akan selalu tersimpan. Bahwa tidak perlu bapaknya yang mengidolakannya, yang dapat berfoto. Tetapi cukup diwakili oleh anaknya, itu sudah cukup membuat bahagia. 

Entah kapan bapaknya, bisa jumpa...